PON ACEH XXI

PON ACEH XXI
Pon

HUT Kemerdekaan RI 79

HUT Kemerdekaan RI 79
HUT Kemerdekaan RI

World Water Forum

World Water Forum
WWF

UMKM EXPO

UMKM EXPO
brillianpreneur.com

BUMN

Klaim THR 2024

Klaim THR 2024
Pengaduan

H. Widodo calon DPR RI

H. Widodo calon DPR RI
DPR RI

DIRGAHAYU RI

DIRGAHAYU RI
Anggota DPRD Pontianak

Labels

Bank Mandiri

Pasang Iklan

Side Ad

Rusia: Dalang serangan Crocus ingin rusak hubungan negara CIS

Ambulans, personel medis dan keamanan tiba di tempat konser di Balai Kota Crocus dekat Moskow, Rusia setelah adanya laporan insiden penembakan pada 22 Maret 2024
. .24 Mei 2024 22:31 WIB
CNBCinfo, Bishkek, Rusia - Direktur Dinas Keamanan Federal Rusia (FSB) Alexander Bortnikov pada Jumat mengatakan salah satu tujuan dalang serangan teroris di Balai Kota Crocus untuk merusak hubungan Persemakmuran Negara-Negara Merdeka (CIS) menggunakan faktor agama dan nasional.

"Lawan geopolitik kami memperkirakan akan menghancurkan keseimbangan unik antaretnis dan antaragama yang telah berkembang dalam jangka waktu lama hidup berdampingan di antara masyarakat kita,” kata Bortnikov pada pertemuan Dewan Kepala Badan Keamanan dan Layanan Khusus negara-negara anggota CIS di Bishkek.

Situasi di kawasan CIS dan dunia secara keseluruhan masih dalam ketegangan, karena Amerika Serikat dan Inggris, serta sekutu NATO mereka menggunakan seluruh persenjataan perang hibrida, kata Bortnikov.

"Amerika Serikat, Inggris, dan sekutu NATO mereka, dalam upaya mempertahankan dominasi global menggunakan seluruh persenjataan perang 'hibrida' melawan negara-negara berdaulat, yang tidak setuju dengan kebijakan mereka, termasuk dukungan terhadap rezim teroris secara terbuka,” kata Bortnikov.

Bortnikov menyimpulkan pihak berwenang Ukraina yang tidak memiliki peluang nyata untuk mencapai tujuan mereka di medan perang, dan beralih ke penggunaan teror total.

Sebeumnya, sejumlah orang bersenjata pada Jumat (22/3) melepaskan tembakan ke arah para penonton konser di Balai Kota Crocus dekat Moskow.

Pihak berwenang mengonfirmasi bahwa 143 orang tewas, dan lebih dari 360 lainnya luka-luka.

Sumber: Sputnik-OANA

Penerjemah: Dian Diani
Editor: Lina Marlina
Copyright © CNBCinfo 2024


0 Komentar